PersadaPos, Semarang – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryati Rahayu, Bersama Chef Bobon Santoso memasak nasi goreng kolosal di wajan raksasa, dalam rangkaian perayaan HUT Kota Semarang ke-477.
Nasi goreng itu sebanyak 477 porsi sesuai dengan angka ulang tahun Kota Semarang, yang dimasak di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, pada Jumat, 3 Mei 2024.
Ratusan warga pun antusias menyaksikan proses masak kolosal itu hingga selesai, dan dengan senang hati menerima pembagian nasi goreng dari wajan raksasa.
Terlihat pula sejumlah jajaran OPD dan legislatif, seperti Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Agustina Wilujeng; Ketua PKK Kota Semarang, Alwin Basri, dan anggota DPRD Kota Semarang Dyah Ratna Harimurti.
”Nasi goreng ini kan universal, bisa dimakan siapapun. Mulai anak kecil sampai orang tua, orang dewasa,” kata Mbak Ita, sapaan akrab Wali Kota Semarang, usai memasak nasi goreng.
Ia mengakui, memasak dengan porsi besar seperti itu baru dilakukannya kali pertama, sehingga dibantu Chef Bobon yang sudah berpengalaman memasak dengan porsi raksasa.
”Kalau biasanya saya memasak porsi maksimal 10, porsinya agak besar. Inipun 477 porsi masih sedikit ukurannya. Karena kata Mas Bobon, wajannya bisa untuk memasak sampai 3.000 porsi,” katanya.
”Ke depan bisa memasak lebih lagi. Saya sudah sampaikan sama Mas Bobon. Karena ini alat-alatnya custom, kami akan menyiapkan sewaktu-waktu mau masak untuk masyarakat bisa,” imbuhnya.
Nantinya, kata Mbak Ita, akan ada kegiatan serupa, yakni masak porsi raksasa dengan menu utama untuk pencegahan stunting, gizi buruk, anemia bagi ibu hamil, hingga kurang energi kronis (KEK).
Sementara itu, Chef Bobon Santoso mengagumi Semarang sebagai kota yang seru, indah, dan bersih sehingga membuatnya betah. Bahkan, menurut Chef Bobon, kuliner Semarang dikenal enak.
”Semarang selalu seru bagi saya. Kotanya indah dan bersih, makanannya enak semua, kotanya hebat,” kata Bobon yang dikenal juga sebagai Youtuber dan food vlogger tersebut.
Menurut Chef Bobon, untuk memasak nasi goreng sebanyak itu, menggunakan beras sebanyak 100 kilogram yang dirasa cukup untuk 477 porsi, mungkin malah bisa sekitar 500 porsi. (pras)