By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
persadapospersadapospersadapos
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Reading: Mbak Ita dan Chef Bobon Masak Nasi Goreng 477 Porsi, Butuh Beras 100 Kg
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
persadapospersadapos
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2023 Persadapos News Network. All Rights Reserved.
persadapos > Blog > Wisata > Mbak Ita dan Chef Bobon Masak Nasi Goreng 477 Porsi, Butuh Beras 100 Kg
Wisata

Mbak Ita dan Chef Bobon Masak Nasi Goreng 477 Porsi, Butuh Beras 100 Kg

Prasetyo Persada
Last updated: 2024/05/04 at 2:54 PM
Prasetyo Persada 1 tahun ago
Share
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, ketika membagi nasi goreng dari wajan raksasa hasil masakannya di Lapangan Pancasila, Simpanglima, Jumat, 3 Mei 2024. /Foto: Ist/
SHARE

PersadaPos, Semarang – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryati Rahayu, Bersama Chef Bobon Santoso memasak nasi goreng kolosal di wajan raksasa, dalam rangkaian perayaan HUT Kota Semarang ke-477.

Nasi goreng itu sebanyak 477 porsi sesuai dengan angka ulang tahun Kota Semarang, yang dimasak di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, pada Jumat, 3 Mei 2024.

Ratusan warga pun antusias menyaksikan proses masak kolosal itu hingga selesai, dan dengan senang hati menerima pembagian nasi goreng dari wajan raksasa.

Terlihat pula sejumlah jajaran OPD dan legislatif, seperti Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Agustina Wilujeng; Ketua PKK Kota Semarang, Alwin Basri, dan anggota DPRD Kota Semarang Dyah Ratna Harimurti.

”Nasi goreng ini kan universal, bisa dimakan siapapun. Mulai anak kecil sampai orang tua, orang dewasa,” kata Mbak Ita, sapaan akrab Wali Kota Semarang, usai memasak nasi goreng.

Ia mengakui, memasak dengan porsi besar seperti itu baru dilakukannya kali pertama, sehingga dibantu Chef Bobon yang sudah berpengalaman memasak dengan porsi raksasa.

”Kalau biasanya saya memasak porsi maksimal 10, porsinya agak besar. Inipun 477 porsi masih sedikit ukurannya. Karena kata Mas Bobon, wajannya bisa untuk memasak sampai 3.000 porsi,” katanya.

”Ke depan bisa memasak lebih lagi. Saya sudah sampaikan sama Mas Bobon. Karena ini alat-alatnya custom, kami akan menyiapkan sewaktu-waktu mau masak untuk masyarakat bisa,” imbuhnya.

Nantinya, kata Mbak Ita, akan ada kegiatan serupa, yakni masak porsi raksasa dengan menu utama untuk pencegahan stunting, gizi buruk, anemia bagi ibu hamil, hingga kurang energi kronis (KEK).

Sementara itu, Chef Bobon Santoso mengagumi Semarang sebagai kota yang seru, indah, dan bersih sehingga membuatnya betah. Bahkan, menurut Chef Bobon, kuliner Semarang dikenal enak.

”Semarang selalu seru bagi saya. Kotanya indah dan bersih, makanannya enak semua, kotanya hebat,” kata Bobon yang dikenal juga sebagai Youtuber dan food vlogger tersebut.

Menurut Chef Bobon, untuk memasak nasi goreng sebanyak itu, menggunakan beras sebanyak 100 kilogram yang dirasa cukup untuk 477 porsi, mungkin malah bisa sekitar 500 porsi. (pras)

You Might Also Like

Sektor Pariwisata Jadi Daya Ungkit Pertumbuhan Ekonomi Jateng  

Dongkrak Ekonomi dan Wisata, Borobudur International Bike Week akan Jadi Event Tahunan

Pesona Musim Gugur di Paris (Catatan Perjalanan: Besty Manik-4)

Tebing Breksi Mampu Jadi Magnet Wisata

Manneken Pis dan Grand Place, Bangunan Arsitektur Gothic yang Estetik (Catatan Perjalanan:  Besty Manik-3)

TAGGED: 477 porsi, Chef Bobon, HUT Kota Semarang, kolosal, Lapangan Pancasila, masak nasi goreng, Mbak Ita, rangkaian, Simpang Lima, wajan raksasa
Prasetyo Persada 04/05/2024 04/05/2024
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
Previous Article Bos Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Meninggal Bersimbah Darah, Diduga Dibunuh
Next Article Jembatan Kali Babon dalam Pemeliharaan, Ini Jalur Alternatif Pantura Semarang-Demak
about us

Persada Pos

  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
persadapospersadapos
© PT Persada Media Sejahtera. All Rights Reserved.
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Go to mobile version
adbanner
AdBlock Detected
Our site is an advertising supported site. Please whitelist to support our site.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?