PersadaPos, Semarang – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, akhirnya mengambil formulir penjaringan balon wali kota Pilwakot 2024 di kantor DPC PDIP, Jalan Untung Suropati No 12 Manyaran, Semarang Barat, Sabtu, 11 Mei 2024.
Wali Kota perempuan pertama di Kota Semarang yang akrab disapa Mbak Ita itu, datang ke kantor DPC PDIP sekira pukul 10.30 WIB diantar ratusan pendukungnya dengan pakaian serba merah.
Petahana yang juga kader PDIP itu mengambil formulir penjaringan balon wali kota Semarang di Pilwakot 2024, pada hari terakhir seperti ketentuan DPC PDIP Kota Semarang.
Seperti diketahui pengambilan formulir penjaringan di DPC PDI-P Kota Semarang dibuka mulai 2 Mei hingga 11 Mei 2024. Sedangkan pengembalian formulir pendaftaran, DPC PDIP Kota Semarang menetapkan pada 13-18 Mei 2024.
Sebelumnya, beberapa bulan lalu Mbak Ita sempat menyatakan diri, untuk tidak lagi maju di Pilkada 2024, dengan alasan utamanya keluarga dan anak.
Kini, dia mengaku, mencalonkan diri lagi di Pilwakot 2024 melalui DPC PDIP Kota Semarang, setelah mendapat restu dari anak-anaknya.
”Bismillah, saya udah minta izin ke anak dan atas dawuh Ibu Megawati, saya putuskan maju sebagai calon Wali Kota Semarang,” kata Mbak Ita di hadapan Sekertaris DPC PDI-P Kota Semarang Kadar Lusman, Sabtu, 11 Mei 2024.
”Ini instruksi jadi semangat saya. Dan, dawuh-dawuh senior partai baik DPP, DPD, DPC itu amanah, harus dilakukan, maka setelah pertimbangkan dan ada PR belum
diselesaikan, stunting, kesetaraan gender, infrastruktur, banjir, sehingga bismillah ambil formulir hari ini, di hari terakhir. Semoga masyarakat bisa merestui,” imbuhnya.
Dalam kesempatan mengambil formulir penjaringan balon wali kota Semarang di kantor DPC PDIP, mata Mbak Ita sempat terlihat berkaca-kaca.
Perempuan kelahiran 4 Mei 1966 itu berharap, proses administrasi untuk pencalonan Pilkada Semarang berjalan lancar.
Ia juga mengatakan, dorongan dari berbagai elemen masyarakat jadi penyemangat untuk maju lagi di Pilwakot 2024.
Dirinya pun berjanji, bakal melanjutkan pembangunan yang sudah dirancang sampai 2045.
”Support dari masyarakat bikin saya bersemangat untuk maju lima tahun ke depan,” tegasnya.
Disinggung soal ingin berpasangan dengan siapa? Mbak Ita belum bisa menjawab.
Menurut dia, persoalan seperti itu biarlah partai yang memutuskan.
”Saya belum memikirkan sejauh itu. Saya serahkan ke partai bagaimana nantinya mencari sosok wakil wali kotanya.
Kita juga nggak tahu perkembangan apakah ada koalisi atau tidak,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPC PDIP Kota Semarang, Kadar Lusman, mengaku senang dengan pencalonan petahana di Pilwalkot Semarang 2024.
Meski demikian, ia menegaskan, semua orang yang mengambil formulir pendaftaran memiliki kapasitas yang sama.
”Sebagai pengurus DPC, senang ada kader PDI Perjuangan yang tampil. Dan semua yang mendaftar nanti dikirim ke DPP,
nanti DPP yang akan tentukan, memutuskan siapa dapat rekomendasi maju wali kota dan wakil wali kota,” kata Pilus, sapaan akrab Kadar Lusman. (pras)