PersadaPos, Demak – Warga pengungsi banjir di Demak mulai membongkar tenda pengugsian di Jalan Pantura, Karanganyar, pada Senin siang, 25 Maret 2024.
Ketua RW 1 Cangkringrembang, Imam Syafi’i mengatakan, pembongkaran tenda dilakukan, usai banjir yang melanda kawasan tersebut mulai surut, dan ruas jalan tersebut akan dibuka kembali.
”Dari pihak polisi lalu lintas memerintahkan hari ini sudah bersih, agar tidak mengganggu aktivitas perjalanan arus lalu lintas, karena warga sudah pada pulang ke rumah masing-masing,” jelas Imam di lokasi, Senin, 25 Maret 2024.
Menurutnya, banjir yang menggenangi perkampungan sudah surut, sehingga warga sudah bisa masuk ke rumah masing-masing.
”Banjir di wilayah Cangkringrembang saat ini sudah tidak ada genangan yang masuk ke rumah-rumah, tinggal jalan-jalan di sebelah selatan sekitar 30 cm,” terangnya.
Ia mengatakan, selama banjir di Cangkringrembang warga membuat tenda darurat di ruas jalan Pantura sejak Senin, 18 Maret 2024.
”Ini tenda dari Kemensos, sebelumnya pakai tenda-tenda pribadi, kecil-kecil, milik masing-masing, setelah itu di jalan raya dua hari bantuan Kemensos datang,” ujarnya.
Imam mengungkapkan, tenda pengungsi terdekat dipusatkan di area SPBU Wonoketingal yang berada di seberang desanya.
”Kalau warga yang masih kebanjiran masih ada posko pengungsian di Pom Bensin Wonoketingal,” terangnya.
Sementara itu pojok kiri SPBU Wonoketingal terdapat sejumlah tenda pengungsian berwarna merah putih.
Salah seorang pengungsi, Samsul Huda (38) mengatakan, berpindah dari mobil pikap di Jalan Pantura Wonoketingal ke tenda tersebut.
Ia mengatakan, sebelumnya mengungsi di pinggir jalan Pantura Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar menggunakan pikap yang dipasang terpal atapnya berwarna biru.
”Sudah surut rumahnya, cuma akses jalan ke rumah masih 70 cm lebih di RT 1 RW 2 Wonoketingal,” jelas Samsul.
Sementara itu Kasat Lantas Polres Demak, AKP Lingga Ramadhani mengatakan, pihaknya menurunkan tim untuk menghimbau masyarakat kembali ke rumah masing-masing.
Tim tersebut, katanya, satu per satu membujuk warga terdampak banjir di Pantura Karanganyar, Demak, agar segera pulang ke rumahnya karena banjir sudah mulai surut.
”Untuk tenda-tenda yang masih di jalan, kita sudah menurunkan tim bagi warga masyarakat yang rumahnya sudah selesai atau sudah surut,
untuk mempersiapkan ke depannya satu-dua hari ke depan bisa kita open traffic untuk jalur panturanya,” kata Lingga. (pras)