By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
persadapospersadapospersadapos
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Reading: Pemprov Jateng Alokasikan Rp1 Miliar untuk Penanganan Tuberkulosis
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
persadapospersadapos
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2023 Persadapos News Network. All Rights Reserved.
persadapos > Blog > Health > Pemprov Jateng Alokasikan Rp1 Miliar untuk Penanganan Tuberkulosis
Health

Pemprov Jateng Alokasikan Rp1 Miliar untuk Penanganan Tuberkulosis

admin persadapos
Last updated: 2025/08/27 at 12:04 AM
admin persadapos 5 jam ago
Share
SHARE

Taj Yasin menghadiri Forum 8 Gubernur dalam rangka percepatan eliminasi tuberkulosis di Sasana Bhakti Praja, Kemendagri, Jakarta, Selasa, 26 Agustus 2025. (Foto:Dok)

PersadaPos, Jakarta – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berkomitmen untuk menanggulangi penyakit Tuberkulosis (TBC) di wilayahnya. Pada 2025 ini telah dianggarkan Rp1 miliar untuk menangani penyakit tersebut.

Pemprov Jateng juga telah mengaktifkan tim percepatan penanggulangan tuberkulosis (TP2TB) dan membuat rencana aksi daerah (RAD) di provinsi dan masing-masing kabupaten/kota.

Langkah itu dinaungi dengan Pergub No. 27 Tahun 2024 tentang Rencana Aksi Daerah Penanggulangan Tuberkulosis Provinsi Jawa Tengah 2024–2029, serta Keputusan Gubernur No. 440/37 Tahun 2024 tentang Tim Percepatan Penanggulangan TBC.

“Di 35 kabupaten/kota sudah ter-SK semua, RAD tinggal 1, yaitu Kabupaten Klaten. Nanti saya akan segera lapor ke Gubernur agar bisa segera ditindaklanjuti,” kata Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin usai menghadiri Forum 8 Gubernur dalam rangka percepatan eliminasi tuberkulosis di Sasana Bhakti Praja, Kemendagri, Jakarta, Selasa, 26 Agustus 2025.

Taj Yasin menjelaskan, Pemprov Jateng telah berkomitmen untuk mengejar target penemuan dan pengobatan masyarakat yang terkena tuberkulosis. Hal itu selaras dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto.

“Kita concern terhadap pertumbuhan ekonomi, kita ajak banyak investor asing masuk ke Jawa Tengah, salah satu yang dilihat adalah indikator TBC ini, masih tinggi apa nggak, kalau masih tinggi maka mereka berpikir ulang. Untuk menyukseskan itu akan kami realisasikan (eliminasi TBC),” katanya.

Secara umum kondisi tuberkulosis di Jawa Tengah sudah membaik. Namun, yang masih menjadi tantangan adalah temuan terkait penderita. Sampai dengan 25 Agustus 2025, capaian penemuan kasus TBC di Jawa Tengah baru mencapai 50% dari target bulan Agustus sebesar 60%, yakni 53.480 kasus dari target tahunan sebesar 107.488 kasus.

Dari capaian tersebut, kasus TBC Sensitif Obat (SO) tercatat sebanyak 52.891. Sebanyak 48.524 pasien yang sudah memulai pengobatan atau 92%, masih ada 4.367 pasien yang belum memulai pengobatan.

Kasus TBC Resisten Obat (RO) baru ditemukan sebanyak 589 dari estimasi 3.156 kasus. Dari jumlah tersebut, 493 pasien sudah memulai pengobatan atau 84%, masih ada 96 pasien yang belum memulai pengobatan.

“Kondisi di Jateng alhamdulillah membaik, kita yang belum mencapai target adalah penemuannya. Jadi akan kami lakukan untuk target-target 2025 ini, semakin banyak target yang bisa kita temukan terkait TBC ini semakin minim penularan. Kita tahu Jawa Tengah punya pengalaman terbaik penanganan covid, saya rasa ini lebih bisa lagi,” jelasnya.

Program Speling yang digagas bersama Gubernur Ahmad Luthfi dan diintegrasikan dengan Cek Kesehatan Gratis (CKG) dari pemerintah pusat akan dijadikan sebagai corong screening tuberkulosis sampai di tingkat desa. Seluruh Dinas Kesehatan dan rumah sakit di Jawa Tengah telah dikerahkan agar seluruh masyarakat dapat terdeteksi.

“Speling efektif untuk screening TBC. Saya pernah mengawal juga, ketika ditemukan langsung kita distribusikan ke rumah sakit, puskesmas, dan lainnya untuk pengobatan lebih lanjut,” kata Taj Yasin.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengapresiasi Provinsi Jawa Tengah karena menjadi salah satu provinsi yang sudah lengkap dalam TP2TB dan RAD, tinggal implementasi di lapangan.

Sementara provinsi lain masih ada yang punya pekerjaan rumah, karena ada yang sudah membuat tim tetapi belum membuat rencana aksi. Juga masing banyak di kabupaten/kota di beberapa provinsi tersebut yang belum membuat TP2TB dan RAD.

“Kalau tidak ada rencana aksi tidak tahu mau berbuat apa. Kita akan tagih dan dievaluasi. Apakah tiap bulan atau dua bulan. Lalu diimplementasikan nggak. Nanti yang terbaik akan kita berikan penghargaan, bagi yang tidak ada kemajuan akan kita umumkan ke publik,” kata Tito.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, presiden minta agar segera dieliminasi TBC ini. Cara penanganan sama dengan covid, pertama kita screening dulu setelah itu diobati dan obatnya sudah ada. (Lind)

You Might Also Like

Pemprov Jateng Targetkan Pemasangan 1.000 Sambungan Listrik Gratis Bagi Warga Miskin pada 2025

207 Petinju Bertarung Rebut Tiket Lolos di BK Porprov

Kemeriahan Hari Jadi ke-80 Jawa Tengah Ditutup dengan Pesta Rakyat, Semangat Kolaborasi Harus Terus Dijaga

Raimuna Daerah XIII Jateng Dibuka, Gubernur Luthfi Tekankan Kolaborasi Bangun Ketahanan Bangsa

Jawa Tengah Raih Penghargaan Provinsi Terbaik Program Penyediaan Perumahan

TAGGED: persadapos.com, tim percepatan penanggulangan tuberkulosis (TP2TB), Tuberkulosis (TBC), Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin
admin persadapos 27/08/2025 27/08/2025
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
Previous Article 207 Petinju Bertarung Rebut Tiket Lolos di BK Porprov
Next Article Pemprov Jateng Siapkan Aplikasi Ayo Kerjo, Buktikan Serapan Tenaga Kerja Tertinggi Nasional
about us

Persada Pos

  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
persadapospersadapos
© PT Persada Media Sejahtera. All Rights Reserved.
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Go to mobile version
adbanner
AdBlock Detected
Our site is an advertising supported site. Please whitelist to support our site.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?