Ahmad Luthfi menerima audensi Direktur Bisnis Kompas Lukminto Wibowo di Semarang, Jumat, 12 September 2025. (Foto:Dok)
PersadaPos, Semarang – Ribuan pelari bakal meramaikan gelaran Friendship Run Bank Jateng Borobudur Marathon 2025 yang akan dilaksanakan di Surakarta dan Purwokerto Banyumas.
Rencananya, gelaran yang akan dihelat di Surakarta akan dilaksanakan pada 14 September 2025, sedangkan gelaran di Purwokerto akan dilaksanakan pada 28 September 2025. Gelaran ini merupakan pre event Borobudur Marathon 2025.
“Friendship Run Solo tinggal jalan di Taman Sriwedari, nanti akan bareng-bareng dengan car free day. Ini kota pertama untuk menyapa masyarakat. Untuk Solo ada 1.000 pelari yang akan gabung,” kata Direktur Bisnis Kompas Lukminto Wibowo usai bertemu Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi di Semarang pada, Jumat, 12 September 2025.
Lukminto menjelaskan, Friendship Run Bank Jateng Borobudur Marathon ini tidak hanya sekadar event lari. Ada misi penting yang dibawa dalam gelaran tersebut. Di antaranya mengabarkan event-event turunan di luar event utama Borobudur Marathon 2025.
Salah satunya adalah kick off program Pasar Harmoni dan Jateng Berdikari. Kegiatan merupakan pesan khusus dari Gubernur Ahmad Luthfi untuk melibatkan lebih banyak UMKM di Jawa Tengah.
Selain itu, pada 13 September 2025 juga digelar event turunan lain yaitu The Tour Solo. Event ini melibatkan komunitas lari yang ada di Solo dan kota-kota lainnya. Sementara event turunan Bank Jateng Borobudur Marathon total ada sembilan event. Di antaranya adalah Pawone Bank Jateng, kemudian ada Youth Talent yang menjadi ajang mencari bakat-bakat muda pelari Jawa Tengah dan Indonesia.
Lukminto menyatakan, mempertimbangkan semua dampak dari setiap event yang dilaksanakan, baik dari sisi sosial, ekonomi, maupun budaya.
Dalam kesempatan itu, Lukminto membeberkan, event Borobudur Marathon 2025 sendiri akan digelar pada 16 November 2025. Gelaran rutin tersebut selalu disambut antusiasme warga. Sejak diluncurkan pada 23 Mei 2025 lalu, setidaknya hampir 50.000 pelari melakukan pendaftaran. Padahal, daya tampungnya hanya mencapai 10.000 pelari.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi menyampaikan dukungan penuh terhadap event Borobudur Marathon 2025 maupun sembilan event turunannya. Event tersebut sudah menjadi ikon olahraga di Jawa Tengah maupun nasional. Ke depan ia akan memperbanyak event serupa yang bertaraf internasional yang disandingkan dengan Borobudur Marathon.
“Kami mendukung penuh. Saya titip agar UMKM yang dilibatkan lebih banyak lagi. Di Solo besok juga ajak lebih banyak UMKM, di sana jagonya UMKM, biar nendang,” katanya. (Lind)