By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
persadapospersadapospersadapos
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Reading: Ahmad Luthfi: Polri Dituntut Semakin Humanis dan Responsif
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
persadapospersadapos
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2023 Persadapos News Network. All Rights Reserved.
persadapos > Blog > Blog > Ahmad Luthfi: Polri Dituntut Semakin Humanis dan Responsif
BlogRagam

Ahmad Luthfi: Polri Dituntut Semakin Humanis dan Responsif

admin persadapos
Last updated: 2025/07/01 at 2:20 PM
admin persadapos 3 jam ago
Share
SHARE

Ahmad Luthfi menghadiri Peringatan ke-79 Hari Bhayangkara yang dilaksanakan di Halaman Mapolda Jateng, Selasa, 1 Juli 2025. (Foto:Dok)

PersadaPos, Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menjadi Inspektur Upacara Peringatan ke-79 Hari Bhayangkara yang dilaksanakan di Halaman Mapolda Jateng, Selasa, 1 Juli 2025.

Dalam upacara tersebut, ada lima pesan penting yang disampaikan Ahmad Luthfi kepada seluruh jajaran Polri, khususnya keluarga besar Polda Jateng.

Kelima pesan tersebut meliputi: Petama, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan hati yang tulus, sikap yang adil, serta komitmen untuk selalu hadir di tengah masyarakat bukan di atas masyarakat.

Kedua, memprkuat sinergisitas dengan TNI, pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh adat, dan seluruh elemen bangsa dalam menjaga stabilitas dan kedamaian wilayah Jawa Tengah. Ketiga, menjadi teladan dalam etika dan moralitas, karena wibawa Polri tidak hanya lahir dari seragam dan kewenangan, tetapi dari integritas pribadi dan keteladanan dalam bertugas.

Keempat, menjaga suasana kondusif dan membantu sukseskan agenda Pembangunan nasional dan daerah. Kelima, mendekatkan diri kepada rakyat, karena sejatinya kekuatan Polri bukan pada senjata, melainkan pada kepercayaan masyarakat.

“Jadilah teladan dalam etika dan moralitas, karena wibawa Polri tidak hanya lahir dari seragam dan kewenangan, tetapi dari integritas pribadi dan keteladanan dalam bertugas,” kata Luthfi.

Tema peringatan Hari Bhayangkara tahun ini adalah “Polri untuk Masyarakat”. Artinya peringatan ini harus menjadi refleksi bahwa eksistensi Polri sejatinya adalah untuk melayani rakyat.

Menurut dia, Polri bukan sekadar penegak hukum, melainkan pengayom, pelindung, dan mitra masyarakat dalam menciptakan rasa aman, damai, dan keadilan sosial.

Dikatakan dia, Polri di era kini dituntut untuk semakin humanis, responsif, dan adaptif. Ketika masyarakat menghadapi tantangan seperti kriminalitas siber, intoleransi, kekerasan, dan disinformasi, maka Polri hadir bukan hanya dengan ketegasan, melainkan dengan empati dan inovasi.

Dalam kesempatan itu, Luthfi juga menyampaikan apresiasi atas berbagai langkah transformasi Polri yang telah dilakukan. Mulai dari peningkatan kualitas SDM, transparansi pelayanan publik melalui digitalisasi, hingga pendekatan proaktif dalam menjaga kamtibmas berbasis kearifan lokal.

“Ini merupakan wujud memberikan jaminan keamanan ketertiban kepada masyarakat. Di Jawa Tengah, hal itu menjadi modal utama dalam rangka jaminan investasi,” katanya.

Luthfi juga mengajak untuk terus bergandengan tangan dalam rangka membangun Jawa Tengah yang aman, damai, sejahtera, maju, dan berkelanjutan.

“Jadikan momentum Hari Bhayangkara ini sebagai penguat semangat pengabdian, demi Indonesia Maju yang kita cita-citakan bersama,” kata dia.

Dalam upacara tersebut juga dilakukan penyerahan dan penyematan tanda penghargaan Bintang Bhayangkara Nararya. Penyematan dilakukan oleh Gubernur Jawa Tengah kepada tiga anggota Polri, yaitu AKBP Jodi Setyo Margono, AKP Indra Budianto, dan Aiptu Joko Suprianto. (Lind)

You Might Also Like

Pemprov Jateng Upayakan tak Ada PHK bagi Pekerja Honorer yang tak Lolos Seleksi CPNS dan P3K

Produk Pangan Murah di Jateng Fair 2025 Banjir Pengunjung

Sekda Jateng Dorong Kemandirian Energi Nasional

Pijat Gratis di Jateng Fair 2025

Kelompok Bisnis Taiwan Dukung Speling

TAGGED: Gubernur Jateng Ahmad Luthfi, Hari Bhayangkara, persadapos.com, Responsif
admin persadapos 01/07/2025 01/07/2025
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
Previous Article Pijat Gratis di Jateng Fair 2025
Next Article Sekda Jateng Dorong Kemandirian Energi Nasional
about us

Persada Pos

  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
persadapospersadapos
© PT Persada Media Sejahtera. All Rights Reserved.
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Go to mobile version
adbanner
AdBlock Detected
Our site is an advertising supported site. Please whitelist to support our site.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?