By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
persadapospersadapospersadapos
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Reading: Buku Karya Nawal Diapresiasi Civitas Akademika Unisnu dan Pengasuh Ponpes di Jepara
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
persadapospersadapos
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2023 Persadapos News Network. All Rights Reserved.
persadapos > Blog > Pendidikan > Buku Karya Nawal Diapresiasi Civitas Akademika Unisnu dan Pengasuh Ponpes di Jepara
Pendidikan

Buku Karya Nawal Diapresiasi Civitas Akademika Unisnu dan Pengasuh Ponpes di Jepara

admin persadapos
Last updated: 2025/05/14 at 7:07 PM
admin persadapos 2 minggu ago
Share
SHARE

Nawal Arafah

PersadaPos, Jepara – Buku karya Ketua TP PKK Jateng Nawal Arafah Yasin, bertajuk “Pesantren Anti-Bullying dan Kekerasan Seksual”, diapresiasi civitas akademika Unisnu dan pengasuh pondok pesantren di Bumi Kartini. Buku ini, menawarkan kontribusi menciptakan institusi pendidikan yang inklusif, aman, dan mengembangkan kolaborasi mencegah perundungan.

Hal tersebut terungkap saat peluncuran buku dan gelar wicara, yang dihelat di aula Perpustakaan Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara, Kamis (14/5/2025). Acara tersebut, dihadiri oleh Nawal Arafah, Rektor Unisnu Prof Dr Abdul Djamil, dan civitas akademika Unisnu. Hadir pula perwakilan RMI PCNU Jepara, pengurus organisasi perempuan Islam dan para pengasuh pondok pesantren.

Rektor Unisnu Prof Abdul Djamil mengatakan, karya itu merupakan sumbangsih penting, tidak hanya bagi dunia pendidikan Islam, tetapi bisa diadopsi pada lingkungan pendidikan secara general. Menurutnya, secara parsial memang ada kasus kekerasan yang terjadi di lembaga pendidikan tersebut. Namun, hal tersebut tak lantas bisa digeneralisasi terjadi di seluruh ponpes.

Pada buku tersebut, Nawal memberikan solusi terhadap pencegahan terhadap perundungan dan kekerasan di pesantren.

“Karena itu perlu ada upaya antisipasi dan salah satunya secara konseptual, seperti gagasan ini apa yang harus dilakukan untuk menangkal itu di masa mendatang. Untuk memberi informasi pencegahan, sampai membentuk satgas misalnya,” ungkapnya, pada acara yang diselenggarakan Pusat Studi Gender dan Anak Unisnu Jepara.

Pengasuh Ponpes Tahfidz bagi difabel rungu “Irhamnyy Robby” Murniati, mengapresiasi konsep kolaborasi yang ditawarkan buku tersebut. Ia mengungkapkan, kolaborasi antara pengasuh, pembimbing (musyrif), orang tua dan stakeholder terkait wajib dilakukan. Ini mutlak, agar pesantren menjadi lembaga yang aman dan nyaman bagi peserta didik.

“Saya kira buku ini sangat kontributif terkait fenomena pesantren yang menurut saya harus dishare secara terbuka. Sehingga ini mengedukasi kepada pengasuh, musyrif juga orang tua, bahwa fenomena sisi lain ada satu sisi di ruang pesantren yang mungkin butuh kita perhatikan sehingga terjadi kolaborasi dengan orang tua, sehingga anak yang jadi santri akan aman,” urainya.

Ketua TP PKK Jateng Nawal Arafah Yasin mengungkapkan, buku tersebut lahir dari sebuah kasus perundungan di pesantren. Berangkat dari kasus tersebut, dia lantas menyusun buku yang menawarkan upaya resolusi terhadap kekerasan di lembaga pendidikan Islam. Beberapa poin yang ditawarkan di antaranya, kolaborasi pesantren dengan lembaga bantuan hukum, psikolog dan sektor kesehatan.

Selain itu, buku itu menawarkan upaya rehabilitasi bagi korban perundungan dan pelaku perundungan. Korban perundungan perlu dilindungi dan dikuatkan mental, mendapat afirmasi positif. Sebaliknya, pelaku perundungan acapkali mendapatkan perlakuan serupa di masa lalu atau di lingkungan rumah. Oleh karenanya, pelaku melampiaskannya pada junior atau mereka yang dianggap rentan.

Keduanya, menurutnya perlu mendapatkan perhatian agar mereka pulih secara mental, fisik dan sosial. Harapannya, mereka dapat tumbuh secara sehat dan tetap berprestasi. Perlu juga, sebuah sistem acuan (SOP) untuk pengawasan terhadap anak didik. Juga internalisasi nilai sosial dan agama, pada anak.

“Untuk anti bullying itu kita perlu ada satu sistem pelaporan, yang bisa membuat nyaman dan aman, anak-anak juga bisa yakin, bahwa ini akan bisa diselesaikan dengan baik. Kemudian di samping itu ada identifikasi masalah, juga kegiatan korektif dan rehabilitasi,” pungkas Nawal. (Lind)

You Might Also Like

100 Hari Kinerja Luthfi-Yasin, Buktikan Keberpihakan Kepada Pesantren

Melalui Program Pesantren Obah, Santri Jateng Bisa Kuliah ke Luar Negeri

Bantuan Perbaikan Rumah dari Gubernur Terealisasi, Wagiman Sambut Bahagia

100 Hari Kinerja Luthfi-Yasin, Program Desalinasi Menjadi Solusi atas Kekurangan Air Bersih Warga

Ahmad Luthfi: Kunjungan Presiden Emmanuel Macron ke Jateng Dapat Tingkatkan Pariwisata

TAGGED: Anti bulying, Ketua TP PKK Jateng Nawal Arafah Yasin, persadapos.com, perundungan, Unisnu Jepara
admin persadapos 14/05/2025 14/05/2025
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
Previous Article Porprov Jateng 2026 Bakal Digelar di Semarang Raya, Ajang Pembinaan Atlet untuk PON 2028
Next Article Pemprov Jateng Buka Peluang Kerjasama Anti Bullying dengan Lembaga Penyelenggara Boarding School
about us

Persada Pos

  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
persadapospersadapos
© PT Persada Media Sejahtera. All Rights Reserved.
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Go to mobile version
adbanner
AdBlock Detected
Our site is an advertising supported site. Please whitelist to support our site.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?