By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
persadapospersadapospersadapos
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Reading: Produktivitas Pangan Butuh Pengandalian Kerusakan Lingkungan
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
persadapospersadapos
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2023 Persadapos News Network. All Rights Reserved.
persadapos > Blog > Ragam > Produktivitas Pangan Butuh Pengandalian Kerusakan Lingkungan
Ragam

Produktivitas Pangan Butuh Pengandalian Kerusakan Lingkungan

admin persadapos
Last updated: 2024/09/26 at 11:15 PM
admin persadapos 11 bulan ago
Share
SHARE

Sumarno meminta semua pemangku kepentingan berkolaborasi meningkatkan produktivitas pangan, saat rapat koordinasi wilayah Tim Pengendali Inflasi Daerah Provinsi Jateng, di Hotel Tentrem Semarang, Kamis, 26 September 2024. (Foto:Dok)

PersadaPos, Semarang – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno meminta semua pemangku kepentingan berkolaborasi meningkatkan produktivitas pangan. Salah satu upayanya adalah melakukan pengendalian kerusakan lingkungan dari hulu hingga hilir.

“Berbicara tentang produksi pangan, tentu tidak lepas dari bagaimana menjaga lingkungan. Karena kerusakan lingkungan berdampak luar biasa terhadap produksi pangan,” ujar Sumarno saat rapat koordinasi wilayah Tim Pengendali Inflasi Daerah Provinsi Jateng, di Hotel Tentrem Semarang, Kamis, 26 September 2024.

Sumarno mengatakan, produktivitas pertanian tak hanya menjadi tanggung jawab Dinas Pertanian. Namun, Dinas Pekerjaan Umum, pemerintah kabupaten/kota, serta instansi lain juga bertanggung jawab.

Hal itu agar kondisi lahan pertanian, saluran irigasi, persediaan air, dan sebagainya terus dijaga dan mendapat perhatian dari berbagai pihak.

Dengan begitu dapat memudahkan pelaksanaan Rencana Kerja Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RKPJD) Jateng 2025-2045. Sehingga mewujudkan Jawa Tengah sebagai penumpu pangan dan penumpu industri dapat terwujud.

“Kalau dua-duanya bisa berkembang maka potensi yang luar biasa untuk Jateng. Inilah yang harus kita pikirkan bareng-bareng untuk menjaga keseimbangan alam,” harap Sumarno.

Sementara itu, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jateng, Ndari Surjaningsih mengatakan, perekonomian Jateng memang menghadapi berbagai tantangan.

Salah satunya tantangan struktural terkait alih fungsi lahan yang berdampak terhadap produktivitas pangan utama, serta penurunan produkvitas tanaman pangan akibat dampak El Nino.

“Akibat dampak tersebut, produktivitas beras di Indonesia masih di bawah negara-negara lain di kawasan Asean,” kata dia.

Menurut dia, diperlukan strategi atau inovasi untuk meningkatkan produktivitas pertanian Indonesia, termasuk Jateng.

Tantangan lainnya, lanjut dia, terkait kondisi musiman seperti anomali cuaca berupa kemarau basah atau La Nina yang akan mempengaruhi produksi hortikultura, seperti cabai dan bawang merah di daerah sentra.

Oleh karenanya, Ia meminta seluruh stakeholder terkait terus mencermati berbagai risiko yang berpotensi meningkatkan inflasi. Terutama pada kelompok makanan seperti beras, telur, dan daging ayam ras. (Lind)

You Might Also Like

Kemeriahan Hari Jadi ke-80 Jawa Tengah Ditutup dengan Pesta Rakyat, Semangat Kolaborasi Harus Terus Dijaga

Raimuna Daerah XIII Jateng Dibuka, Gubernur Luthfi Tekankan Kolaborasi Bangun Ketahanan Bangsa

Jawa Tengah Raih Penghargaan Provinsi Terbaik Program Penyediaan Perumahan

Di Hari Jadi ke-80 Provinsi Jateng, 14.582 Porsi Soto Gratis untuk Warga

Silaturahmi dengan Waga Babalan Demak, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Bakal Bangun Jalan, Jembatan, dan SLB

TAGGED: dampak El Nino, Pengendalian inflasi, Rencana Kerja Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RKPJD), Sekda Provinsi Jateng, Sumarno, Tim Pengendali Inflasi Daerah Provinsi Jateng
admin persadapos 26/09/2024 26/09/2024
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
Previous Article Dorong Percepatan Transformasi Digital, Nana Sudjana Raih Penghargaan dari Askompsi
Next Article Pj Gubernur Jateng Pastikan Stok Pangan Selama Pilkada Hingga Nataru Aman
about us

Persada Pos

  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
persadapospersadapos
© PT Persada Media Sejahtera. All Rights Reserved.
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Go to mobile version
adbanner
AdBlock Detected
Our site is an advertising supported site. Please whitelist to support our site.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?