Pesilat Ginting Baharudin Putra ikut memberikan andil pundi emas PON Jateng. (Foto:Dok/KONI Jateng)
PersadaPos, Medan – Kontingen pencak silat (IPSI) Jateng berhasil melebihi target perolehan medali PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Pencak Silat sukses meraih 3 emas, 1 perak dan 4 perunggu. Raihan ini diperoleh dalam laga babak final pencak silat PON XXI Aceh-Sumut 2024 di GOR Veteran Disporasu Deli Serdang, Jumat (13/9/2024).
Emas pertama pencak silat dipersembahkan oleh pesilat Safira Dwi Meilani ( pencak silat tading kelas B : + 50 s/d 55 kg putri). Emas kedua dan ketiga dipersembahkan oleh Ni Gusti Ayu Rosia Pratiwi (pencak silat tanding kelas C : + 55 s/d 60 kg putri) dan Ginting Baharudin Putra (pencak silat tanding kelas D : + 60 s/d 65 kg putra)
Selanjutnya, medali perak dipersembahkan oleh Atifa Fismawati (pencak silat tanding kelas D : + 60 s/d 65 kg putri).
Adapun 4 medali perunggu masing-masing direbut M Rifki Yulianto (pencak silat tanding kelas J : + 90 s/d 95 kg putra), Zidni Rahma Amaly (pencak silat tanding kelas E : + 65 s/d 70 kg putri), Barata Yuda (pencak silat tanding kelas C : + 55s/d 60 kg putra) dan perungu keempat direbut dari nomor seni beregu putra atas nama Wahyu, Rozak dan Ardan.
Ketua Pengprov IPSI Jateng Harry Nuryanto menyatakan bersyukur atas raihan ini. Para atlet telah bermain maksimal dan bisa mempersembahkan medali untuk Jawa Tengah.
“Alahmdulillah akhirnya bisa memenuhi target. Setelah Safira mempersembahkan emas, kemudian disusul oleh Gusti Ayu Rosia dan Ginting. Kita juga dapat 1 perak dan 4 perunggu,” kata Harry Nuryanto.
Apa yang diperoleh ini, kata Harry adalah buah dari latihan mereka selama ini. Mereka telah berlatih keras dibawah asuhan pelatih dengan disiplin tinggi.
“Semoga pretasi mereka terus meningkat. Yang belum dapat emas, ke depan bisa mendapatkan emas,” terangnya.
Emas pertama setelah Safira Dwi Meilani yang turun di kelas B : + 50 s/d 55 kg putri sukses mengalahkan lawannya Fitri Mawarni asal Kalimantan Timur dengan nilai 34 : 30.
Kemudian Ni Gusti Ayu Rosia Pratiwi, turun di nomor pencak silat tanding kelas C : + 55 s/d 60 kg putri berhasil mengalahkan Winda Novi Yalni asal Sumatra Barat.
Kemudian Ginting Baharudin Putra, pencak silat tanding kelas D : + 60 s/d 65 kg putra sukses mengalahkan lawan Kadek Andrey Nova Prayada dari Bali dengan nilai 18 : -6. (Lind)
