PersadaPos, Klaten – Sebuah balon udara yang terdapat petasan jatuh di rumpun bambu di Dusun Mojorogo, Desa Carikan, Kecamatan Juwiring, Klaten pada Rabu, 17 April 2024.
Informasi yang dihimpun, sebelumnya warga setempat melihat balon udara tersebut melayang di langit saat cuaca cerah dari arah utara pada sekira pukul 11.00 WIB, lalu jatuh di rumpun bambu dengan ketinggian 15 meter.
Beruntung, balon udara yang di dalamnya terdapat petasan itu tidak jatuh di permukiman warga, namun di rumpun bambu yang jaraknya sekitar 20 meter dari rumah-rumah warga.
Diketahui, balon udara yang jatuh di rumpun bambu itu, kondisinya masih menyala dan terdapat empat buah petasan yang dipasang di balon terbuat dari plastik tersebut.
Balon udara itu dengan ukuran cukup besar, yaitu panjang sekitar 8 meter dengan rangka bambu di bawah berdiameter sekitar 1 meter, yang terbuat dari plastik warna kelabu dengan tulisan huruf warna merah.
Salah satu warga setempat, Triyono mengatakan, baru sekali ini melihat langsung balon udara yang diterbangkan, tersangkut di rumpun bambu.
”Di balon udara itu ada asap yang terbakar untuk bahan bakar, selain itu terdapat petasan sekitar empat buah, tidak meletus,” ungkap Triyono, usai kejadian.
Yanuar, warga setempat, juga mengatakan balon diketahui sekitar pukul 11.00 WIB, tapi tidak mengenai rumah atau kendaraan. ”Baru sekali ini ada balon seperti itu disini,” katanya kepada wartawan di lokasi.
Sementara itu Kapolsek Juwiring, AKP Sumardi menyatakan, balon udara yang jatuh di rumpun bambu itu terbuat dari plastik, dan tidak menimbulkan dampak kerusakan.
”Kami mengimbau masyarakat agar waspada, biasanya balon udara itu dari luar wilayah Klaten,” kata Sumardi kepada wartawan di lokasi. (pras)