PersadaPos, Semarang – Kampus Universitas Sultan Agung (Unissula) Semarang sempat heboh, lantaran seorang mahasiswi diketahui berada di tower yang berketinggian sekitar 100 meter pada Senin sore, 4 Maret 2024.
Sontak, keberadaan mahasiswi yang memanjat tower tersebut, mengundang perhatian sejumlah mahasiswa lainnya. Bahkan, tempat itu pun akhirnya dipadati mahasiswa yang ingin menonton.
Tak cuma itu, di lokasi tower yang dipanjat mahasiswi itu juga sudah ada petugas dari Kepolisian dan Damkar.
Kasi Penyelamatan Damkar Kota Semarang, Listiyono mengatakan, pihaknya mendapat laporan adanya mahasiswi yang memanjat tower sekitar pukul 14.28 WIB, dan langsung menindaklanjutinya.
”Jadi tadi kita dapat laporan sekitar jam 14.28 WIB, setelah itu kita tindak lanjuti,” ungkap Listiyono, di lokasi.
Aneh, ternyata setelah pihak Damkar berada di lokasi, mahasiswi yang memanjat tower justru turun.
Ya, siapa pun pasti mengira, bahwa mahasiswi yang memanjat tower itu hendak bunuh diri.
Menurut Listiyono, wanita tersebut sudah dalam posisi hendak turun, ketika para petugas Damkar tiba di lokasi.
”Sekitar 15 menit kemudian, mahasiswi itu berhasil dievakuasi, dan dibawa ambulans,” jelasnya.
Meski begitu, kata Listiyono, petugas tetap melakukan pengamanan lokasi, dan memastikan agar mahasiswi itu turun dengan aman.
Ternyata, beber Listiyono, kepada petugas, mahasiswi itu mengaku bukan hendak melakukan bunuh diri.
Menurut Listiyono, saat mahasiswi itu ditanyai, hanya mengatakan ingin menguji adrenalin.
”Jadi dia (mahasiswi itu) menganggapnya hal biasa karena setelah kita tanya katanya hanya mengetes adrenalin dia sambil ketawa-ketawa gitu, jadi kestabilan emosinya juga kita meragukan.
Apapun dia adalah yang harus kita selamatkan, bagaimana pun harus kita lindungi,” pungkasnya. (pras)