By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
persadapospersadapospersadapos
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Reading: Terciduk Mabuk, Suporter PSS Sleman Gagal Beri Dukungan Tim Kesayangannya di Solo
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
persadapospersadapos
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2023 Persadapos News Network. All Rights Reserved.
persadapos > Blog > Ragam > Terciduk Mabuk, Suporter PSS Sleman Gagal Beri Dukungan Tim Kesayangannya di Solo
Ragam

Terciduk Mabuk, Suporter PSS Sleman Gagal Beri Dukungan Tim Kesayangannya di Solo

Prasetyo Persada
Last updated: 2024/02/27 at 10:00 PM
Prasetyo Persada 1 tahun ago
Share
SHARE
Para suporter PSS Sleman yang diamankan di Polresta Solo diberi pembinaan, lantaran kedapatan pesta miras sebelum nonton pertandingan di Stadion Manahan pada Selasa, 27 Februari 2024. /Foto: Dok/Polresta Solo/

PersadaPos, Solo – Sekitar 30-an suporter PSS Sleman gagal memberikan dukungan kepada tim kesayangannya, karena diamankan polisi di kawasan Stadion Manahan, Solo, pada Selasa sore, 27 Februari 2024.

Mereka diamankan polisi, lantaran kedapatan pesta miras (minuman keras), sebelum nonton pertandingan PSS Sleman melawan Persita Tangerang pada laga pekan ke-26.

Kapolresta Solo, Kombes Iwan Saktiadi mengatakan, sekitar 30 suporter itu diamankan ke Mapolresta sebelum laga PSS Sleman melawan Persita Tangerang di Stadion Manahan Solo dimulai.

”Kami menyita miras, dan mengamankan kurang lebih 30 orang suporter dari PSS Sleman di Polresta Solo.

Tujuan kami, agar pertandingan ini berjalan tertib, tidak ada gangguan dari oknum yang terpengaruh miras,” jelas Kombes Iwan kepada wartawan di Stadion Manahan, Solo, Selasa, 27 Februari 2024.

Akibat diamankan itu, 30-an suporter pun gagal memberikan dukungan tim kesayangannya berlaga, bahkan mereka mendapat pembinaan di Mapolresta Solo.

”Sudah kami data dan kami ingatkan, untuk ke depannya agar tidak mengulangi perbuatan itu,” tegas Iwan.

Setelah dilakukan pembinaan, lanjut Iwan, mereka akan dipulangkan ke Sleman, karena sudah menjadi kesepakatan dengan koordinator PSS Sleman.

”PSS masih menyisakan beberapa pertandingan di Stadion Manahan ke depannya. Ini menjadi pembelajaran ke depan, kami tidak akan mentolerir hal semacam itu. Kalau sudah ada ketentuan yang dilarang tolong dipatuhi,” tegas Iwan.

Seperti diketahui, PSS Sleman akan melakoni empat laga home di kompetisi Liga 1 pada sisa musim ini di Stadion Manahan Solo, sebagai kandangnya.

Hal ini lantaran kandang PSS Sleman yang berjuluk Tim Super Elang Jawa di Stadion Maguwoharjo, bakal dilakukan renovasi.

Usai melawan Persita Tangerang, PSS Sleman masih menyisakan empat pertandingan di kandang hingga akhir musim ini, masing-masing melawan Borneo FC Samarinda, Arema FC, Dewa United FC, dan Persib Bandung.

Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa pun berharap, laga timnya di Stadion Manahan bisa terus berjalan tertib.

”Saya terima kasih dengan Mas Wali (Gibran Rakabuming Raka), yang mempersilakan PSS Sleman untuk sementara berkandang di Solo.

Pertandingan pertama hasilnya cukup lumayan, kami mengimbau kepada suporter untuk tertib. Karena bagaimana pun juga, sebagus-bagusnya tim yang kita dukung, kalau tidak tertib tidak bagus,” kata Gusti Randa, Selasa, 27 Februari 2024. (pras)

You Might Also Like

Atasi Rob Demak, Pemprov Jateng Usulkan konsep Hybrid Sea Wall untuk Perpanjangan Tanggul Laut

Taj Yasin: Pemprov Jateng Siap Ringankan Beban Warga Terdampak Rob

Warga Terdampak Rob Sayung Demak Manfaatkan Program Speling Pemprov Jateng

Pemprov Jateng Bangunkan Rumah Apung untuk Warga Terdampak Rob Demak

Lalu Lintas Jalan Nasional Semarang-Demak Mulai Lancar, Pemprov Jateng Bakal Pasang Barrier Beton 200 Meter

TAGGED: diamankan, gagal memberikan dukungan, Kapolresta Solo, Kombes Iwan Saktiadi, mabuk, Mapolresta Solo, pesta miras, PSS Sleman, Stadion Manahan, suporter, terciduk, tim kesayangannya, Tim Super Elang Jawa
Prasetyo Persada 27/02/2024 27/02/2024
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
Previous Article Jateng Kejar Target Pengentasan Kemiskinan Ekstrem Nol Persen
Next Article Para Pengungsi Banjir di Demak Sudah Pulang ke Rumahnya, Masih Butuh Bantuan Makanan
about us

Persada Pos

  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
persadapospersadapos
© PT Persada Media Sejahtera. All Rights Reserved.
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Go to mobile version
adbanner
AdBlock Detected
Our site is an advertising supported site. Please whitelist to support our site.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?