Ilustrasi banjir./Dok: KementrianPUPR/
PersadaPos, Purwodadi – Sejumlah kecamatan di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, diterjang banjir hingga menyebabkan jalan lumpuh pada Selasa, 6 Februari 2024.
Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan, Masrichan, mengatakan, pagi tadi jalan Semarang ke Purwodadi sempat lumpuh, namun pada pukul 08.30 WIB mulai lancar lagi.
”Paginya, ruas jalan Semarang-Purwodadi sempat ditutup karena derasnya air yang melimpas ke jalan. Saat ini jalan sudah kembali dibuka,” jelas Masrichan kepada wartawan melalui telepon, Selasa, 6 Februari 2024.
Menurutnya, banjir sempat melimpas ke jalan dengan arus yang cukup deras, sehingga kendaraan yang lewat sempat dihentikan, karena membahayakan pengguna jalan.
”Itu terjadi di sebelah barat Jembatan Tuntang, masuk wilayah Desa Gubug, Kecamatan Gubug,” imbuhnya.
Masrichan menjelaskan, banjir saat ini masih menggenangi beberapa titik di sejumlah kecamatan, di antaranya Kecamatan Gubug, Kedungjati, Purwodadi, Tawangharjo, dan Kecamatan Penawangan.
”Di Kabupaten Grobogan titik banjir menyebar di beberapa kecamatan, sehingga untuk data rincinya nanti menunggu update,” ungkap Masrichan.
Ia mengatakan, banjir itu datang secara bertahap sejak Senin malam, 5 Februari 2024, bahkan sempat ditemukan ada warga yang menyangkut di atas pohon.
”Sampai dengan saat ini kami belum mendengar ada yang hanyut. Memang tadi malam sempat ada yang sampai menyangkut di pohon, tapi cepat kita evakuasi,” jelasnya.
Ia menambahkan, warga yang mengyangkut di pohon hanya sebentar, karena warga dengan cepat melaporkan, sehingga tim BPBD segera mengevakuasi dibantu warga.
Saat ini, tambahnya lagi, BPBD Kabupaten Grobogan masih berfokus mengevakuasi warga yang terdampak banjir, sertaakan mengasesmen dampak lain dari banjir tersebut.
“(Imbas banjir di) Sekolah-sekolah masih asesmen. Kita masih evakuasi, ini teman-teman masih fokus evakuasi di Desa Kemiri, Kecamatan Gubug,” terang Masrichan. (pras)