By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
persadapospersadapospersadapos
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Reading: Kawasan Industri Terpadu Batang Bakal Serap Banyak Tenaga Kerja
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
persadapospersadapos
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2023 Persadapos News Network. All Rights Reserved.
persadapos > Blog > Bisnis > Kawasan Industri Terpadu Batang Bakal Serap Banyak Tenaga Kerja
Bisnis

Kawasan Industri Terpadu Batang Bakal Serap Banyak Tenaga Kerja

admin persadapos
Last updated: 2024/07/27 at 12:38 AM
admin persadapos 11 bulan ago
Share
SHARE

Presiden Joko Widodo meresmikan Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) Jumat, 26 Juli 2024. (Foto:Dok)

PersadaPos, Batang – Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) pada Jumat, 26 Juli 2024.

Dengan peresmian kawasan industri seluas 4.300 hektar tersebut, diyakini mampu menyerap banyak tenaga kerja.

Nana mengatakan, terealisasinya KITB memang menjadi harapan Pemprov Jawa Tengah. Keberadaannya diharapkan menjadi daya ungkit investasi yang semakin besar di Jateng. Tujuannya, untuk semakin menekan angka pengangguran.

“Ini suatu kabar gembira bagi Jawa Tengah, karena sampai saat ini masih cukup banyak masyarakat kita yang menganggur dan mencari pekerjaan, (meski) pengangguran kita saat ini sudah turun menjadi 4,39 persen. Insyaa Allah ke depan kita akan terus menekan pengangguran ini, sampai sekecil-kecilnya ini,” tutur Nana ditemui usai peremian.

Pembangunan KITB tergolong cepat karena berlangsung hanya selama empat tahun.
Pembangunan tahap pertama ini pun sudah laku semua, bahkan sudah menyerap 18.190 tenaga kerja.

Sampai saat ini sudah ada 18 perusahaan yang sudah mendirikan bangunan, bahkan beberapa perusahaan sudah operasional. Hingga 10 tahun ke depan, diproyeksikan menyerap 250.000 tenaga kerja.

Nana berkomitmen untuk terus melakukan pengembangan kawasan industri. Harapannya meningkatkan daya saing industri, menarik investasi, membuka banyak lapangan kerja, dan memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi daerah maupun nasional.

“Jadi saat ini kan bukan hanya di Batang saja, di Kendal sudah ada, di Kabupaten Semarang sudah ada, di Demak sudah ada, bahkan di Brebes juga. Cilacap juga demikian ya. Ini akan kita terus kembangkan investasi di Jawa Tengah,” beber Nana.

Presiden Joko Widodo menyampaikan, peluang untuk membangun kawasan industri muncul saat suhu geopolitik memanas pada 2019, yang berakibat pada perang dagang antara Amerika dan China. Di samping itu, terjadinya wabah covid – 19 pada tahun 2020.

Pada situasi seperti itu, menurut Jokowi, justru banyak relokasi industri, relokasi pabrik, maupun keinginan membangun industri baru di negara-negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi yang baik, inflasinya rendah, stabilitas ekonomi bagus, dan stabilitas politik juga bagus.

“Dan saya merasakan itulah Indonesia, yang banyak dilihat dari luar oleh para investor,” paparnya.

Saat itu, pihaknya mengambil keputusan cepat agar tidak kehilangan kesempatan, dengan menjatuhkan pilihan membangun kawasan industri di Batang. Tujuannya adalah membuka lapangan kerja seluas-luasnya bagi masyarakat.

“Karena memang kita harus membuka lapangan kerja yang sebanyak-banyaknya bagi rakyat,” kata dia.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga meninjau sejumlah pabrik di kawasan tersebut, meliputi
KCC Glass Indonesia, PT. Wavin (pabrik pipa plastik), PT. Samator Indo Gas, dan PT. Yih Quan Foot Waer Indonesia. (Lind)

You Might Also Like

Ahmad Luthfi Minta Pengusaha Muda Berkontribusi dalam Pembangunan Daerah

Lebih Ramah Lingkungan, Ahmad Luthfi Luncurkan Bahan Bakar Pertamax Green 95

Pemprov Jateng Hasilkan 3,1 Ton Udang Vaname di Kawasan Industri

300 Ribu Bidang Usaha di Jateng Ditarget Tersertifikasi Halal, Pemprov Jateng Upayakan Bantu Pembiayaan

33 BPR BKK se-Jateng Siap Merger Jadi Bank Syariah, Asetnya Bisa Capai Rp12 Triliun

TAGGED: Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), KCC Glass Indonesia, Presiden Joko Widodo, PT. Samator Indo Gas, PT. Wavin (pabrik pipa plastik), PT. Yih Quan Foot Waer Indonesia
admin persadapos 27/07/2024 27/07/2024
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
Previous Article Presiden Jokowi Lepas Ekspor 16 Ribu Pasang Sepatu Ke Amerika
Next Article Inilah juara-juara Combat Fest Specta 2024 Cabor Tinju
about us

Persada Pos

  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
persadapospersadapos
© PT Persada Media Sejahtera. All Rights Reserved.
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Go to mobile version
adbanner
AdBlock Detected
Our site is an advertising supported site. Please whitelist to support our site.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?