By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
persadapospersadapospersadapos
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Reading: Dikenal Kampung Jagal, Warga Kampung Bustaman Semarang Panen Order Saat Idul Adha
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
persadapospersadapos
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2023 Persadapos News Network. All Rights Reserved.
persadapos > Blog > Ragam > Dikenal Kampung Jagal, Warga Kampung Bustaman Semarang Panen Order Saat Idul Adha
Ragam

Dikenal Kampung Jagal, Warga Kampung Bustaman Semarang Panen Order Saat Idul Adha

Prasetyo Persada
Last updated: 2024/06/18 at 10:10 AM
Prasetyo Persada 12 bulan ago
Share
Salah satu gang di Kampung Bustaman, Kelurahan Purwodinatan, Semarang Tengah, warga sedang membersihkan kepala dan kaki hewan kurban pada Senin, 17 Juni 2024. /Foto: Ist/
SHARE

PersadaPos, Semarang – Bagi warga Kampung Bustaman di Kota Semarang, saat Idul Adha merupakan berkah tersendiri, yang mendatangkan penghasilan lebih dibanding hari-hari biasanya.

Ya, Kampung Bustaman yang merupakan kampung lama di Kelurahan Purwodinatan, Semarang Tengah, Kota Semarang itu memang dikenal sebagai Kampung Jagal.

Dinamakan demikian, karena banyak warga yang berprofesi sebagai penjagal kambing atau sapi. Hingga sekarang, warga kampung Bustaman masih terkenal dengan kejayaan jagalannya.

Tak heran, momen Idul Adha banyak warga Kampung Bustaman yang kebanjiran order, untuk menguliti dan membersihkan kepala dan kaki hewan kurban.

Selepas shalat Idul Adha pada Senin, 17 Juni 2024, hampir di setiap penjuru Kampung Bustaman, terlihat warga menyiapkan alat-alat yang bakal dipakai untuk menguliti dan membersihkan kepala dan kaki hewan kurban.

Salah satu warga Kampung Bustaman, Anita Vera, mengatakan, kebanyakan yang membuka jasa bengkel kepala dan kaki hewan kurban masih dalam satu ikatan keluarga.

Ia pun mengungkapkan, setiap satu bengkel kepala dan kaki hewan kurban, berisikan lima hingga enam orang.

”Paket kepala dan kaki sapi tarifnya Rp 450.000, kalau paket kepala dan kaki kambing cuma Rp 100.000. Ini udah ada orderan masuk sebanyak 14 kepala kambing dan 1 kepala sapi,” jelas Anita kepada wartawan.

Anita mengatakan, saban tahun keluarganya selalu membuka jasa bengkel kepala dan kaki hewan kurban, termasuk adik kandung hingga anaknya selalu dilibatkan pengerjaan orderan yang masuk.

Menurut dia, semua skill atau ilmu berkaitan dengan pembersihan kepala dan kaki hewan kurban itu, diturunkan secara turun-termurun.

Sejak kecil, kata Anita, anak-anak di Kampung Bustaman sudah diminta oleh orang tuanya belajar, bagaimana caranya mengerik kepala dan kaki hewan kurban.

”Sebelum dikerik, kepala atau kaki hewan kurban digodok dulu. Tapi airnya jangan terlalu mendidih, soalnya nanti proses pengerikannya susah,” terangnya.

Begitu pula keluarga Sri Purwanti, juga turut kecipratan berkah Idul Adha, yang pada hari pertama telah menerima orderan lebih dari 10 kepala dan kaki kambing.

”Yang menggunakan jasa kami dari mana-mana. Ada yang dari Gunungpati, Tawang, Jomblang dan lain-lainya,” kata Sri, sapaan akrab wanita itu.

Momen Idul Adha, memang jadi berkah bagi warga Kampung Bustaman. Padahal, saat hari-hari biasa, mereka hanya mematok tarif sekitar Rp 20.000-30.000 saja per satu kepala kambing.

Sri pun mengungkapkan, alasan setiap Idul Adha para penyedia bengkel kepala dan hewan kurban menaikkan Harga, lantaran memiliki tingkat kesulitan yang berbeda-beda.

”Hari biasa, kami seringnya membersihkan kambing muda. Kalau hewan-hewan kurban kadang kebanyakan kambing atau sapi tua. Rambutnya sudah tertanam, jadi ngeroknya lebih susah,” paparnya. (pras)

You Might Also Like

Taj Yasin: Pemprov Jateng Siap Ringankan Beban Warga Terdampak Rob

Warga Terdampak Rob Sayung Demak Manfaatkan Program Speling Pemprov Jateng

Pemprov Jateng Bangunkan Rumah Apung untuk Warga Terdampak Rob Demak

Lalu Lintas Jalan Nasional Semarang-Demak Mulai Lancar, Pemprov Jateng Bakal Pasang Barrier Beton 200 Meter

Masuk Prioritas Pemerintah Pusat, Panjang Giant Sea Wall Semarang-Demak Berpotensi Ditambah 10 KM

TAGGED: dikenal Kampung Jagal, hewan kurban, Idul Adha, kaki, kebanjiran order, Kelurahan Purwodinatan, kepala, Kota Semarang, memberisihkan, menguliti, panen Order, Semarang Tengah, warga Kampung Bustaman
Prasetyo Persada 18/06/2024 18/06/2024
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
Previous Article Rob dan Banjir Semarang Terkendali, Investor Lebih Nyaman Berinvestasi
Next Article Saking Melimpahnya, Daging Kurban di Desa Batur Banjarnegara Dibagikan ke 7 Kabupaten
about us

Persada Pos

  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
persadapospersadapos
© PT Persada Media Sejahtera. All Rights Reserved.
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Go to mobile version
adbanner
AdBlock Detected
Our site is an advertising supported site. Please whitelist to support our site.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?