PersadaPos, Wonogiri – Siswi SMP berinisial SV (15) ditemukan tewas gantung diri di kamar rumahnya di Desa Tambakmerang, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri, Kamis pagi, 16 Mei 2024.
Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo mengatakan, penemuan jasad SV berawal saat orangtua korban yang bekerja di luar kota mendapatkan informasi dari guru, bahwa korban tidak masuk sekolah.
”Usai menerima laporan dari guru tersebut, orangtua korban meminta saudaranya berinisial DM (18), untuk mengecek ke rumah melihat keberadaan korban,” papar AKP Anom.
Menurut Anom, saat tiba di rumah, DM memanggil korban namun tidak ada jawaban, akhirnya masuk dengan mendobrak kamar rumah korban, dan mendapati korban dalam keadaan telah tergantung di jendela rumah.
Ia mengatakan, mengetahui korban dalam keadaan gantung diri, DM lalu berteriak meminta bantuan warga sekitar, dan warga yang berdatangan melihat keadaan korban sudah tidak bernyawa.
Tak berapa lama, katanya lagi, warga melaporkan kejadian itu ke polsek terdekat, sehingga tim Polsek Girimarto turun ke tempat kejadian perkara.
Anom mengungkapkan, hasil olah tempat kejadian perkara tidak didapati tanda-tanda kekerasan pada tubuh SV, dan korban dipastikan meninggal lantaran bunuh diri.
”Berdasarkan pemeriksaan luar tubuh korban oleh pihak medis Puskesmas Girimarto tidak didapati tanda tanda kekerasan pada tubuh korban.
Diduga korban saat ditemukan dalam keadaan mengandung sekitar 7-8 bulan,” ungkapnya.
Terkait motif bunuh diri? Anom mengatakan, sampai saat ini masih didalami.
Ia berharap, masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan sekitar.
”Bunuh diri adalah suatu perbuatan yang dilarang agama. Semua masalah pasti selalu ada jalan keluarnya.
Mari kita bersama untuk mencegah kejadian seperti ini, agar tidak terulang kembali,” pesan AKP Anom. (pras)