PersadaPos, Demak – Jumlah pemudik yang bakal datang ke Kabupaten Demak diperkirakan mencapai 1,7 juta orang, ternyata melebihi warga Demak sendiri yang jumlahnya cuma 1,2 juta orang.
Hal ini dikatakan Bupati Demak, Eisti’anah ketika berada di Kantor Dinas Pertanian pada Jumat, 5 April 2024.
Menurut Eisti’anah, ini luar biasa sekali, ternyata banyak sekali warga Kabupaten Demak yang memang hidup di luar Kota Wali.
”Semoga dengan kedatangan para pemudik ini membawa berkah, dan memberikan kontribusi positif untuk Kabupaten Demak,” harapnya.
Ia menjelaskan, mulai hari ini volume kendaraan yang melintas di wilayah Kabupaten Demak sudah mulai bertambah.
”Ini tadi dari Polres sudah menyiapkan jalur-jalur yang harus dilewati karena kendaraan sudah mulai meningkat,” terangnya.
Eisti’anah menambahkan, pihaknya sudah menggelar apel gabungan untuk menyambut pemudik.
”Kita kemarin sudah menggelar apel bersama dengan TNI dan Polri dengan temen-temen kami dari Dishub, Satpol, Dinas Pariwisata,
untuk mempersiapkan semua, sehingga tamu-tamu yang datang ini akan nyaman di kabupaten Demak meskipun pascabanjir bagian kedua,” terangnya.
Eisti’anah juga menyebutkan, pihaknya berkoordinasi menyediakan pos kesehatan, pos terpadu, yang ada di beberapa titik.
Sementara itu Sekda Demak, Akhmad Sugiharto menjelaskan ada empat pos mudik di Demak. Belasan CCTV juga telah dipasang di jalur Demak untuk memantau arus mudik.
”Dari hasil (rapat) kemarin, pos mudik ada empat. Pos di Onggorawe, Alun-alun Demak, Trengguli, dan Pos Mranggen,” ujar Sugiharto.
”Untuk pantauan CCTV ini ada belasan di jalan Pantura maupun jalur Semarang-Grobogan. Ini sudah kita tempatkan di beberapa tempat,” imbuhnya. (pras)