PersadaPos, Purwodadi – Sempat dicari selama dua hari, bocah yang hanyut saat memancing di Sungai Glugu, Kabupaten Grobogan, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal pada Jumat dini hari, 5 April 2024.
Seperti diketahui, dua bocah bernama Rizqi (7) dan Putra (7) yang hanyut di Sungai Glugu saat memancing itu, terjadi pada Rabu siang, 3 April 2024. Namun, korban Rizqi langsung ditemukan pada hari pertama pencarian.
Seksi Kedaruratan BPBD Grobogan, Masrichan mengatakan, pencarian hari kedua dilakukan sejak pagi hingga sore, dengan menyisir sampai jembatan Bantengmati.
”Pukul 16.30 WIB korban belum ditemukan, maka Operasi SAR sementara dihentikan. Namun demikian, tetap dilakukan pemantauan di titik lokasi korban tenggelam,” jelas Masrichan kepada wartawan, Jumat, 5 april 2024.
Menurut dia, saat itu, jika malam hari tidak ada tanda-tanda korban diketemukan, pencarian korban akan dilanjutkan kembali esok paginya.
Sedang Tim SAR Gabungan, lanjutnya, berkumpul di posko BPBD Grobogan untuk dilakukan evaluasi dan rencana operasi selanjutnya.
Namun, kata Masrichan, sekitar pukul 01.00 WIB dini hari tadi, ternyata ada laporan warga yang melihat korban di bawah jembatan Gempolpayung.
Ia mengatakan, Tim BPBD Kabupaten Grobogan pun langsung menuju lokasi untuk melakukan evakuasi.
”Jenazah korban tenggelam sudah mengapung terbawa arus di bawah jembatan Gempolpayung, Lingkungan Banaran 1, Kecamatan Purwodadi,” jelas Masrichan.
Masrichan mengungkapkan, TRC BPBD Kabupaten Grobogan berangkat untuk mengevakuasi korban, kemudian berkoordinasi dengan Inafis Polres Grobogan.
”Sesuai dengan permintaan keluarga korban, jenazah dibawa ke rumah duka oleh ambulance PMI dan diserahkan kepada keluarga,” pungkasnya. (pras)