By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
persadapospersadapospersadapos
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Reading: Museum Masih Menarik Jadi Objek Wisata
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
persadapospersadapos
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2023 Persadapos News Network. All Rights Reserved.
persadapos > Blog > Wisata > Museum Masih Menarik Jadi Objek Wisata
Wisata

Museum Masih Menarik Jadi Objek Wisata

admin persadapos
Last updated: 2024/11/06 at 9:51 AM
admin persadapos 7 bulan ago
Share
CREATOR: gd-jpeg v1.0 (using IJG JPEG v62), quality = 82?
SHARE

Komisi B DPRD Jateng berkunjung ke Museum Pesanggrahan Ambarrukmo yang berada di Jl Lanud Adisucipto, Sleman, Yogyakarta, belum lama ini. (foto: Dok/DPRD Jateng)

PersadaPos, Yogyakarta – Pariwisata berbasis sejarah masih banyak diminati oleh masyarakat. Tinggal cara pengelolaan termasuk mengemas objek wisata tersebut supaya menjadi sebuah destinasi yang menarik dan bernilai jual.

Komisi B DPRD Jateng pun sepakat untuk menjadikan daya tarik pariwisata terlebih berbasis sejarah seperti benda, bangunan, artefak atau yang lain tentu harus dikelola dengan maksimal.

Komisi B berkesempatan hadir di Museum Bale Kambang Pesanggerahan Ambarrukmo di Sleman, DIY. belum lama ini.

“Kunjungan kami ke sini untuk mencari data dan informasi penguatan data Raperda Penyelenggaraan Kepariwisataan. Untuk bangunan cagar budaya yang ada bagaimana cara kita supaya bisa memiliki nilai jual untuk menjadi sebuah destinasi wisata,” ucap Ketua Komisi B Sri Hartini, sebagaimana PersadaPos kutip dari portal resmi DPRD Jateng.

Bekas rumah peristirahan Raja Ngayogyakarta Sri Sultan HB VII itu kini telah menjadi sebuah museum. Dalam kesempatan itu rombongan Dewan berkesempatan berkeliling museum untuk melihat tempat-tempat yang ditata secara apik. Mulai dari pendapa yang dulu dipakai Presiden Joko Widodo menggelar pernikahan putranya, bale ageng, sampai bale kambang.

“Data dan masukan penting untuk menyusun naskah akademik dalam rancangan perda. Jogja ini kaya dengan budayanya dari dulu. Kebudayaan di Jogja dari masa kerajaan sangat di junjung tinggi, maka dari itu kami bisa mendapat masukan apa saja yang dibutuhkan saat menyusun raperda,” kata Sri.

Menanggapi itu Joesman selaku wakil dari Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah X menjelaskan tentang Pemerintahan Daerah ada wewenang pemerintah antara lain kebudayaan, kesenian tradisional, sejarah, cagar budaya, permuseuman, dan warisan budaya.

“Bale kambang ini adalah tempat untuk beliau meditasi sama untuk ibadah. Karena di atas itu ada simbol atau hasta brata, delapan penjuru arah mata angin. Sama di atasnya ada simbol kayak di masjid-masjid Demak, Kudus, Kotagede, sama di Masjid Keraton itu ada lambangnya. Itu juga jadi alasan kenapa kalau naik harus lepas alas kaki. Arsitektur bale kambang ini merupakan perpaduan antara gaya Eropa dan Jawa. Pelestarian dan upaya untuk mempertahankan kebudayaan dan nilainya adalah dengan cara melindungi, mengembangkan dan memanfaatkan nya’’ Jelasnya.

Dalam Kesempatan lain, Kadarwati anggota Komisi B berharap kebudayaan di Jateng tetap harus diuri-uri. Harapannya ke depan dengan membertahankan kebudayaan, tentunya Jogja akan memiliki nilai yang perlu dilestarikan untuk anak cucu. (Lind)

You Might Also Like

Sektor Pariwisata Jadi Daya Ungkit Pertumbuhan Ekonomi Jateng  

Dongkrak Ekonomi dan Wisata, Borobudur International Bike Week akan Jadi Event Tahunan

Sinergisitas Pemprov dan DPRD Jateng Harus Terus Terjaga 

DPRD Usulkan Pelantikan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Jateng

Pesona Musim Gugur di Paris (Catatan Perjalanan: Besty Manik-4)

TAGGED: Balekambang, DPRD Jateng, Museum, Objek wisata
admin persadapos 06/11/2024 06/11/2024
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
Previous Article Pemprov Jateng Salurkan 10 ton Beras Cadangan Pangan
Next Article 3 Daerah dan 3 OPD Jateng Terima Penghargaan Larwasda
about us

Persada Pos

  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
persadapospersadapos
© PT Persada Media Sejahtera. All Rights Reserved.
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Go to mobile version
adbanner
AdBlock Detected
Our site is an advertising supported site. Please whitelist to support our site.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?