By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
persadapospersadapospersadapos
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Reading: PJ Ketua PKK Jateng : Luka Batin Ortu Pengaruhi Pola Asuh Anak
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
persadapospersadapos
Font ResizerAa
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2023 Persadapos News Network. All Rights Reserved.
persadapos > Blog > Ragam > PJ Ketua PKK Jateng : Luka Batin Ortu Pengaruhi Pola Asuh Anak
Ragam

PJ Ketua PKK Jateng : Luka Batin Ortu Pengaruhi Pola Asuh Anak

admin persadapos
Last updated: 2024/07/11 at 8:50 AM
admin persadapos 11 bulan ago
Share
SHARE

Shinta Nana Sudjana

PersadaPos, Semarang – Penjabat Ketua TP PKK Jateng Shinta Nana Sudjana mengajak para orang tua tak abai terhadap kesehatan mental. Bukan tanpa alasan, mental health berpengaruh pada pola asuh terhadap anak, bila tak ditangani bisa jadi bom waktu yang berimbas pada anak.

Hal itu diungkapkan Shinta, saat membuka Kelas Orang Tua Hebat (KERABAT), Rabu (26/6/2024). Ajang yang digelar oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) itu, digelar secara luring di Ballroom Hotel Harris Kota Semarang, mengangkat tema Kenali luka psikologis orang tua : Hadirkan keluarga penuh cinta.

Shinta mengatakan, permasalahan mental tidak hanya berdampak pada diri orang yang mengalami. Imbas dari problem mental yang tidak terselesaikan bisa jadi memengaruhi aspek sosial dan pola asuh anak.

“Luka psikologi yang dimiliki oleh orangtua, dimungkinkan nantinya akan berdampak pada pengasuhan yang diberikan kepada anaknya,” ujarnya.

Sehingga melalui KERABAT, kader PKK dan seluruh warga menyadari dan mau menginstrospeksi diri. Harapannya, kesadaran tersebut juga memperbaiki pola asuh anak.

Ini menurutnya penting. sebab pola asuh yang baik juga memengaruhi kesehatan anak. Terlebih, saat ini tengah digalakkan intervensi penimbangan dan pengukuran bagi calon pengantin, balita dan perempuan hamil. Tujuannya untuk memetakan kejadian stunting secara real berdasarkan alamat dan identitas pasti.

“Kami berharap, kader Bina Keluarga Balita (BKB) mengetahui dan menindaklanjuti apabila diri atau orang di sekitar mengalami luka psikologis. Sehingga terwujud keluarga yang sehat dan penuh dengan cinta kasih,” imbuhnya.

Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga BKKBN Nopian Andusti mengatakan, tujuan dari KERABAT adalah mengubah perilaku masyarakat Indonesia. Tujuan akhirnya, adalah menciptakan generasi emas bebas stunting.

“Salah satu inovasi dari BKKBN adalah bagaimana membimbing belajar bersama, agar menjadi orang tua dan pengasuh yang baik. Karena pengasuhan ini penting untuk tumbuh kembang anak, menjadi berkualitas,” ungkapnya.

Menurutnya, KERABAT sudah memasuki seri ke-enam. Di tahun ketiga penyelenggaraan, baru kali ini acara ini dihelat secara luring di mana biasanya melalui zoom dan Youtube. Hal ini dilakukan untuk menyongsong Hari Keluarga Nasional ke -31 yang digelar di Kota Semarang, 29 Juni 2024.

Pada seri tersebut, Kerabat menghadirkan pembicara Asisten Vice President Product Operation PrimaKu dr. Gilang Edy. Founder Parenting Schooll Indonesia Sukmadiardi Perangin-angin dan dari Direktorat Bina Keluarga Balita dan Anak Komang. (Lind)

You Might Also Like

Atasi Rob Demak, Pemprov Jateng Usulkan konsep Hybrid Sea Wall untuk Perpanjangan Tanggul Laut

Taj Yasin: Pemprov Jateng Siap Ringankan Beban Warga Terdampak Rob

Warga Terdampak Rob Sayung Demak Manfaatkan Program Speling Pemprov Jateng

Pemprov Jateng Bangunkan Rumah Apung untuk Warga Terdampak Rob Demak

Lalu Lintas Jalan Nasional Semarang-Demak Mulai Lancar, Pemprov Jateng Bakal Pasang Barrier Beton 200 Meter

TAGGED: Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Direktorat Bina Keluarga Balita dan Anak, Kelas Orang Tua Hebat (KERABAT), Shinta Nana Sudjana, TP PKK Jateng
admin persadapos 11/07/2024 11/07/2024
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
Previous Article Integritas Dibangun dari Pemimpin
Next Article Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres
about us

Persada Pos

  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
persadapospersadapos
© PT Persada Media Sejahtera. All Rights Reserved.
  • Beranda
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Metropolitan
  • Seni Budaya
  • Sport
  • Wisata
  • Bisnis
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Health
  • LPHI News
  • Redaksi PersadaPos
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • Kode Etik Jurnalisitik
Go to mobile version
adbanner
AdBlock Detected
Our site is an advertising supported site. Please whitelist to support our site.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?