PersadaPos, Semarang – Polda Jateng menyebut, masih ada tiga pelaku yang belum tertangkap, terkait kasus pengeroyokan hingga menewaskan bos rental mobil di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Pati.
Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi, pun mengeluarkan peringatan kepada mereka yang belum tertangkap, agar menyerahkan diri dalam waktu sepekan ini.
”Jika tidak menyerahkan diri, kita akan lakukan upaya paksa dan tahan,” tegas Irjen Luthfi dalam keterangannya di Semarang, Sabtu 15 Juni 2024 dikutip dari Antara.
Menurut Luthfi, pihaknya telah mengantongi nama-nama para pelaku yang belum tertangkap itu.
”Kami sudah mengantongi sejumlah nama, dengan bukti permulaan cukup untuk dilakukan upaya paksa,” jelasnya.
Seperti diketahui Polda Jateng dan Polresta Pati, telah meringkus enam orang, pada Jumat, 14 Juni 2024, yang terlibat pengeroyokan hingga menewaskan bos rental mobil
”Mereka diciduk di tempat berbeda. Ada yang ditangkap di hutan, ada di suatu tempat saat melarikan diri,” ungkap Luthfi.
Disebutkan, enam tersangka baru itu berinisial SU (63), STJ (35), SA (60), AK (46), NS (29), dan SHD (39).
Menurutya, keenam orang itu mempunyai peran berbeda-beda saat terjadinya pengeroyokan, seperti menghentikan kendaraan, menendang, hingga memukul korban.
Luthfi menjelaskan, mereka telah ditetapkan sebagai tersangka, lantaran pihaknya mempunyai buktinya.
Sebelumnya, Polda Jateng dan Polresta Pati terlebih dulu mencokok empat orang, yakni EN (51), BC (37), AG (34), dan M (37).
Kini, total ada sepuluh tersangka yang terlibat pengeroyokan pada Kamis, 6 Juni 2024, hingga menewaskan bos rental mobil asal Jakarta berinisial BH (52), dan tiga temannya babak belur. (pras)