PersadaPos, Semarang – Konsumsi BBM (bahan bakar minyak) di Jateng-DIY pada Lebaran 2024 ini, diprediksi akan naik sekitar 62 persen.
Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho mengatakan, kenaikan konsumsi BBM terutama terjadi saat puncak arus mudik.
”Di Jawa Tengah & DIY, puncak arus mudik diprediksi jatuh pada 6 April 2024, dengan prediksi konsumsi gasolin meningkat sebanyak 62 persen atau sebanyak 20.800 KL,” jelas Brasto kepada wartawan, Jumat, 29 Maret 2024.
Kemudian, tambahnya lagi, kenaikan arus mudik juga terjadi lagi pada tanggal 9 April 2024, dengan prediksi konsumsi gasolin meningkat sebanyak 57 persen atau mencapai 20.200 KL.
”Karena itu beberapa SPBU yang ada di sejumlah lokasi strategis akan beroperasi selama 24 jam,” ungkapnya.
Ia mengatakan, konsumsi pada Lebaran tahun ini, juga meningkat dibanding periode tahun 2023, di mana puncak tertinggi konsumsi gasolin pada arus mudik meningkat sebanyak 66 persen pada H-2 Lebaran.
”Kami mengimbau bagi masyarakat yang hendak mudik dan berwisata, agar mengisi tangki penuh di SPBU sebelum berangkat, dan agar mempermudah menemukan SPBU
terdekat saat perjalanan, masyarakat dapat menggunakan aplikasi MyPertamina atau menghubungi layanan kontak Pertamina Call Center 135,” ujarnya.
Sementara itu, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Petrus Ginting menyatakan, secara umum stok maupun penyaluran BBM dan LPG, dalam kondisi aman dan lancar.
”Pertamina Patra Niaga berkomitmen untuk menjamin ketersediaan BBM dan LPG untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada RAFI 2024,” ungkap Irto. (pras)